Tanggamus Kembali Raih Penghargaan Proklim dari Menteri Lingkungan Hidup
.
.
Bandarlampung – Bupati Tanggamus Hj. Dewi Handayani, kembali menerima Penghargaan Program Kampung Iklim (Proklim) dengan Kategori Utama dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI Tahun 2020. Penghargaan diserahkan secara virtual oleh Sekretaris Jendral KLHK Bambang Hendroyonodi mewakili Menteri Siti Nurbaya, yang ditempatkan di Hotel Horison, Bandarlampung, Jum'at (23/10/2020).
Turut mendampingi Bupati Sekdakab Hamid Heriansyah Lubis, Asisten Bidang Ekobang Sukisno, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Gilas Kurniawan dan Kepala Dinas Kominfo Sabaruddin. Sedangkan dari Pemerintah Pusat, dihadiri Sekretaris Jenderal Kementerian Lingkungan Hidup, Menteri Dalam Negeri, Menteri Keuangan, Pimpinan Lembaga Negara, serta para Gubernur dan Bupati/Walikota se Indonesia. Penghargaan sendiri diberikan kepada 6 Provinsi, 33 Kabupaten dan 5 Kota se Indonesia.
Sekjen KLHK Bambang Hendroyonodi mengatakan bahwa penghargaan Proklim Utama ini merupakan bentuk pengakuan Pemerintah atas kontribusi masyarakat dalam mendukung penguatan kapasitas, adaptasi dan mitigasi atas perubahan iklim secara berkelanjutan.
“Ini merupakan keunggulan komperatif Indonesia dalam menerjemahkan komitmen global menjadi aksi nyata yang mampu menggerakan berbagai pihak untuk berperan aktif dalam mewujudkan Indonesia yang berketahanan iklim dan rendah emisi,” katanya.
Usai penyerahan penghargaan, Bupati Hj Dewi Handajani menyatakan rasa senang dan syukurnya atas kembali diraihnya penghargaan Proklim ini.
”Alhamdulillah tahun ini Pemerintah Kabupaten Tanggamus mendapat apresiasi dalam Festival Iklim Nasional Tahun 2020."Penghargaan ini merupakan yang kedua kalinya diraih oleh Kabupaten Tanggamus. Tahun lalu (2019) di Pekon Gisting Bawah (Kecamatan Gisting). Tahun ini kecamatan Ulubelu, Pekon Ngarip,” jelas Bupati.
Bupati juga mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Pusat dan Provinsi Lampung, karena program ini merupakan program kolaboratif dan juga kerjasama yang baik sinergitasnya dari tingkat Pekon hingga tingkat Pusat.
"Mudah-mudahan ini bisa menjadikan manfaat yang besar dalam ketahanan Iklim di negara kita ini, dalam rangka untuk menjaga kelestarian alam. Selain itu bersama-sama berupaya meningkatkan kapasitas, aksi mitigasi dan adaptasi terhadap perubahan iklim secara global."Pemerintah bersama seluruh masyarakat yang diberdayakan, stake holder melakukan upaya agar kelestarian alam, khususnya di kabupaten Tanggamus dapat terjaga dalam menghadapi dampak perubahan iklim global yang bisa memberikan efek buruk bagi manusia di muka bumi," pungkas Bupati.
Sementara Kepala Dinas Lingkungan Hidup M. Gilas Kuniawan menjelaskan bahwa dalam hal ini, Kabupaten Tanggamus meraih dua penghargaan, yakni sebagai Proklim Utama yang diraih oleh Pekon Ngarip dan sebagai Pembina Proklim yang diraih oleh Bupati Tanggamus Hj Dewi Handajani.
Gilas juga menyatakan akan meningkatkan penghargaan yang diraih, dari Proklim Utama ke Proklim Lestari, sebagai upaya untuk memotivasi semua pihak dalam meningkatkan upaya menjaga kelestarian alam.
“Ini intropeksi bagi kita juga, bahwa pemanasan global menjadi perhatian, khususnya Kabupaten Tanggamus. Jadi salah satu solusinya, kampung iklim ini. Harapannya kedepan bakal lebih di tingkatkan lagi ke Lestari,” tandas Gilas. (Kominfo)