Pemerintah Kabupaten Tanggamus Lampung, jalin kerjasama dengan Pegadaian
Kerjasama yang dilakukan oleh Pemkab Tanggamus bersama dengan Pegadaian ini dilakukan dengan cara melakukan Seminar Invetasi Emas Muda Berencana Pensiun Bahagia. Suaidi selaku Asisten 1 Pemkab Tanggamus mengatakan, jalinan kerjasama ini juga untuk memberikan pemahaman kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk jangka panjang mengenai literasi keuangan. "Literasi keuangan itu sendiri adalah kemampuan memahami menggunakan keterampilan keuangan masyarakat atau ASN bisa mengatur pola keuangan yang ia terima," kata Suaidi, Selasa (24/10/2023).
Dengan kegiatan ini, dirinya berharap para ASN dapat memanfaatkan pemasukan yang para ASN terima. Tak hanya itu dirinya juga berharap para ASN dan masyarakat dapat bisa mengatur keuangannya masing-masing. Sehingga, ketika para ASN dan masyarakat masuk di masa pensiun tabungan tersebut dapat bermanfaat bagi kehidupan masa pensiunnya. "Kita bekerjasama dengan Pegadaian dengan memberikan jasa keuangan dengan cara tabungan," ucapnya. Pegadaian memberikan jasa keuangan dengan melakukan investasi dengan menggunakan logam mulia.
Atas hal itu juga Sambutan Suaidi berharap, para ASN di Tanggamus dapat menabung dengan cara mencicil logam mulia melalui pihak Pegadaian. Sehingga, para ASN ketika di masa pensiun bisa menggunakan tabungan logam mulia itu untuk memenuhi kebutuhannya sehari-hari. "Harapannya seluruh ASN bisa memanfaatkan kerjasama ini dan para ASN juga bisa mengatur keuangan mereka," harapnya.
Tambahnya, para ASN juga bisa berinvestasi logam mulia dengan mudah di Pegadaian. Sementara itu Deni Fahreza selaku Kepala Departemen Gadai mengatakan, kegiatan ini merupakan salah satu literasi keuangan.Ia menjelaskan, Pegadaian juga dinawahi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Dia mengungkapkan, tujuan dari kegiatan ini untuk mengedukasi masyarakat dan ASN bagaimana cara untuk menabung. Pihaknya juga memfasilitasi para ASN dan masyarakat untuk menabung dengan cara mencicil logam mulia.
Deni Fahreza juga berpendapat, saat ini kesadaran masyarakat dalam hal menabung cukup baik. "Kalau untuk masyarakat yang menabung ini menurut data yang kita miliki sudah cukup baik," ucapnya.
Deni menjelaskan, saat ini di Kabupaten Tanggamus hanya terdapat satu unit kerja Pegadaian. Ia juga mengungkapkan, tugas pemerintah melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait Pegadaian juga dibawai oleh pihak OJK.
Dengan sosialisasi itu diharapkan masyarakat di Kabupaten Tanggamus memiliki kesadaran yang tinggi untuk melakukan investasi di Pegadaian. Dirinya berharap, dengan adanya sosialisasi ini para ASN dan masyarakat bisa lebih bijak dalam mengelola pemasukannya. "Harapannya dengan kegiatan ini kita bisa lebih bijak mengelola keuangan," harapannya.