Sikapi Kondisi Terkini Covid 19 di Kabupaten Tanggamus, Ini yang dilakukan Bupati
Kota Agung – Menyikapi adanya warga Tanggamus yang terkonfirmasi Positif Covid 19. Bupati Tanggamus Hj. Dewi Handajani, selaku Ketua Gugus Tugas Covid 19 Kabupaten Tanggamus, mengadakan rapat bersama Forkopimda dan jajaran Gugus Tugas Covid 19 Kabupaten di Ruang Rapat Bupati, Jum’at pagi (22/05). Dalam rapat tersebut, dibahas langkah-langkah yang harus dilakukan Gugus Tugas Kabupaten Tanggamus untuk mengantisipasi penyebaran Covid 19 di Kabupaten Tanggamus.
Sebagaimana yang dilakukan pada hari ini, dengan dilakukannya Rapid Tes kepada semua orang yang memiliki riwayat kontak langsung dengan Alm AR, warga Tanggamus yang terkonfirmasi Positif Covid 19.
"Kita berharap hasilnya nanti negatif, tetapi juga kita harus siap dengan kondisi terburuk, apabila ternyata memang ada yang positif. Kita pelajari sebarannya, serta langkah-langkah antisipasi apa yang harus kita lakukan," kata Bupati.
Beliau juga meminta agar jajaran Gugus Tugas Kabupaten Tanggamus meningkatkan kesanggupan dan kesiap-siagaan. Termasuk jika diperlukan mengambil langkah koordinasi dengan Gugus Tugas Provinsi.
Tinjau RSUD Kota Agung
Usai pelaksanaan rapat, Bupati dan Forkopimda meninjau kondisi Ruang Isolasi di RSUD Batin Mengunang dan Asrama Kompleks Islamic Center Kota Agung. Dihadapan awak media Bupati menerangkan bahwa RSUD Batin Mangunang memiliki 4 ruangan isolasi. Dimana dengan keberadaan 4 ruangan tersebut ditambah yang ada di RS Panti Secanti, maka memiliki daya tampung 42 pasien.
“Saat ini kami mempersiapkan juga Gedung Islamic Center. Ini bisa difungsikan sebagai cadangan ruang isolasi apabila nanti ternyata memang kasus Covid 19 Kabupaten Tanggamus ini bertambah. Jika memang diperlukan harus adanya pengisolasian oleh Gugus Tugas Kabupaten Tanggamus, ini sudah kami siapkan. Tapi kita berharap mudah-mudahan tidak sampai disitu. Disini ada 14 kamar, yang bisa difungsikan. Jika belum digunakan, ruang isolasi juga bisa digunakan untuk tempat kawan kawan tim medis yang berjaga atau bermalam disini,” terang Bupati.
Bupati juga menyampaikan, dengan adanya Laboratorium Uji Swab di Lampung, Pemkab Tanggamus tentunya akan melakukan Tes Swab di Lampung.
"Dengan pertimbangan di Lampung sudah punya alat PCR yang mudah-mudahan hasilnya bisa lebih cepat lagi. Harapan saya semakin cepat diketahui bagaimana kondisi dari mereka yang kita tes swab ini, akan semakin cepat juga langkah-langkah penanganan dan antisipasi dari kita semua,” tambahnya.
Kemudian terkait informasi adanya petugas pelabuhan Kota Agung yang positif Covid 19. Bupati menerangkan bahwa yang bersangkutan belum positif Covid 19, tetapi baru sebatas Reaktif atau positif dari hasil Rapid Tes. Untuk itu Gugus Tugas Covid Kabupaten Tanggamus juga melakukan tes Swab terhadap saudara “TS” berbarengan dengan mereka yang memiliki riwayat kontak langsung dengan Alm ”AR”.
“Jadi sebetulnya positif itu bukan positif terpapar virus corona. Tetapi positif dari hasil Rapid Tesnya, atau Reaktif. Kita akan tes lebih lanjut dengan hasil tesnya seperti apa. Tapi saat ini beliau sudah kita karantina secara mandiri dan segala logistik ataupun sesuatunya insya Allah akan kami tanggung dari Satuan Gugus Tugas Kabupaten Tanggamus,” jelas Bupati.
Selanjutnya Kapolres Tanggamus AKBP Oni Prasetya, menerangkan terkait anjuran Pemerintah agar masyarakat tidak melaksanakan Shalat Idul Fitri di Lapangan atau di Masjid. Dirinya menghimbau agar masyarakat Tanggamus untuk mentaatinya.
"Hal itu demi keselamatan jiwa raga saudara dan yang lainnya. Kalau saya berharap ada kesadaran yang tinggi dari masyarakat Kabupaten Tanggamus,” pungkas Kapolres. (Kominfo/Firman)